7 Kesalahan PEBISNIS
Vemale.com -
Yoris Sebastian penulis buku Creative Junkies mengungkapkan kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan pebisnis dan solusinya:
1.Terlalu
fokus pada keuntungan. Salah satu teori ekonomi mengungkapkan gunakan
biaya serendah-rendahnya untuk mendapatkan margin profit
setinggi-tingginya. Padahal sebaiknya fokus ke dampak positif yang
dihasilkan untuk konsumen. SOLUSI: Fokus pada konsep triple win atau
semua pihak mendapatkan keuntungan. Sehingga semua pihak mendapatkan
long term relationship.
2. Penetapan
harga berdasarkan supply dan demand. SOLUSI: Fokus pada nilai yang
diberikan pada konsumen. Harga dinaikkan bukan karena biaya produksi
naik. Harga bisa naik karena ada kreativitas dalam memberikan nilai
tambah buat konsumen.
3. Copy Paste
Best Practice. Mencontek perusahaan lain secara keseluruhan pada
praktiknya tidak selalu bagus. SOLUSI: Sebaiknya ambil inspirasinya
saja.
4. Do It My Way Leadership
menerapkan gaya Do It My Way. SOLUSI: Buatlah kepemimpinan yang tidak
egois, memiliki hati, bersikap terbuka, dan memahami karyawannya.
Misalnya bisa mengontrol emosi, bijak dan memiliki misi ke depan.
5. Inovasi
saat bisnis turun bukan pada bisnis sedang di puncak. SOLUSI:
Persiapkan dana untuk inovasi saat (dan terutama) dalam kondisi puncak
agar terus naik dan tidak turun drastis. Bisa disebut sebagai ‘Affodable
Innovation’.
6. Diversifikasi hanya
berdasarkan kompetisi utama. SOLUSI: Usahakan diversifikasi berdasarkan
profil konsumen sehingga konsumen bisa dianggap sebagai komunitas dan
perusahaan terus mengupayakan komunitasnya lebih baik dan lebih besar.
Jika hal ini dilakukan, pasarnya akan terus tumbuh dan berkembang.
7. Berkembang
sendiri di tengah era kolaborasi. SOLUSI: Bekerjasamalah dengan
perusahaan yang memiliki profil konsumen sama tetapi kompetensi berbeda.
Jika Anda ingin gabungkan, usahakan perusahaan Anda dapat meningkatkan
hasil bahkan lebih besar lagi.
referensi: http://www.vemale.com/relationship/karier/19012-belajar-ilmu-keuangan-dari-5-pengusaha-3.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar